DKI Jakarta menjadi daerah atau lokasi penyelenggaraan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) yang selalu penuh. Hal ini diungkapkan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
Disebutkan kursi pada pusat atau lokasi UTBK bisa jadi diisi oleh peserta yang memang berdomisili di DKI Jakarta atau mereka dari luar daerah tetapi ingin melakukan seleksi di Jakarta.
Hal tersebut ditekankan karena kondisi pandemi covid-19, sehingga kegiatan UTBK didorong agar menghindari mobilisasi antar kota atau provinsi.
LTMPT bahkan menekankan kesalahan pemilihan pusat atau lokasi UTBK dapat menyebabkan peserta tidak diperbolehkan mengikuti SBMPTN.
Namun, ternyata banyak peserta domisili luar Jakarta yang memilih lokasi UTBK di Jakarta. Akibatnya, peserta yang benar-benar berdomisili di Jakarta jadi kesulitan mendaftar lantaran telah penuh.
pihak LTMPT akan segera mengevaluasi dan memberikan solusi terhadap calon peserta yang kesulitan mendapat kursi di pusat UTBK pada domisilinya.
Mereka meminta peserta memilih lokasi UTBK harus mempertimbangkan kemudahan akses ke tempat ujian, dan yakin bisa melakukan ujian pada tempat yang sudah dipilih. Apalagi pusat UTBK SBMPTN masih banyak yang kosong, yang penuh hanya wilayah Jakarta.
Intinya tidak perlu memaksakan diri untuk memilih lokasi UTBK di satu PTN itu- itu saja. Karena masih ada kesempatan untuk ujain di lokasi lain atau di kota yang sudah sesuai daftar PTN Pusat.
